You are currently viewing <strong>Bantuan Makanan Pokok untuk Korban Banjir di Cirebon Timur dari RS Paru Sidawangi Jawa Barat</strong>

Bantuan Makanan Pokok untuk Korban Banjir di Cirebon Timur dari RS Paru Sidawangi Jawa Barat

CIREBON, 6 Maret 2024, Musibah banjir melanda wilayah Cirebon Timur, mengakibatkan dampak yang signifikan pada 7 kecamatan di area tersebut, termasuk Waled, Karangsembung, Pangenan, Babakan, Pabedilan, Karangwareng, dan Gebang. Banjir tersebut menyebabkan 6.406 rumah terendam, sementara ketinggian air mencapai 150 cm di empat desa terdampak, antara lain Desa Ciuyah, Mekarsari, Gunungsari, dan Karangsari.

Bantuan Makanan Pokok dari RS Paru Sidawangi Jawa Barat

Rekan-rekan pegawai RS Paru Sidawangi Provinsi Jawa Barat turut memberikan bantuan berupa 111 paket makanan pokok untuk korban banjir di wilayah Cirebon Timur. Makanan pokok tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dasar dan memberikan dukungan kepada warga yang terdampak banjir.

Bantuan ini menjadi bentuk kepedulian dan solidaritas dari RS Paru Sidawangi Jawa Barat terhadap masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat akibat bencana alam. Di tengah kondisi sulit pasca-banjir, bantuan makanan pokok ini diharapkan dapat membantu meringankan beban dan memberikan kekuatan bagi korban banjir.

Solidaritas dalam Penanggulangan Bencana

Distribusi bantuan makanan pokok dari RS Paru Sidawangi Jawa Barat menggarisbawahi pentingnya solidaritas dan kolaborasi dalam upaya penanggulangan bencana. Kerjasama antar lembaga, instansi, dan masyarakat menjadi kunci dalam memberikan dukungan dan bantuan kepada korban banjir untuk bangkit dari cobaan yang dihadapi.

Pemerintah setempat terus berupaya mengkoordinasikan penanganan bencana banjir dan distribusi bantuan agar korban banjir di 7 kecamatan dan 4 desa terdampak dapat merasakan bantuan yang diberikan dengan segera. Semoga bantuan makanan pokok ini dapat menjadi penyangga bagi korban banjir di Cirebon Timur dan membantu mereka pulih dari dampak yang diakibatkan oleh banjir.